...

Sabtu, 26 September 2015

Java Source Code : Menentukan Bilangan Prima

Halo guys...
Disini gw mau sharing source code bahasa Java buat di Netbeans nih. 
Source code ini digunakan untuk menentukan bilangan-bilangan prima pada rentang nilai tertentu.
Inputannya adalah rentang nilai yang akan kita cari tahu bilangan primanya, misalkan dari 1 - 10
Outputannya adalah bilangan-bilangan prima dari rentang 1-10, yaitu 2, 3, 5, 7





Setelah di-Run, maka program akan berjalan dengan output seperti dibawah ini:


Semoga Bermanfaat yaaa ;)

Read More

Bandung ICT Expo - Mengulas Edimax AC600 5-in-1 Concurrent Dual Band Wifi Router

Sebagai upaya dalam mendorong perkembangan ICT di Indonesia, maka Telkom University bekerja sama dengan beberapa perusahaan lain di bidang ICT seperti Huawei, ZTE, Telkomsel, Cisco, dll mengadakan perhelatan acara besar yaitu Bandung ICT Expo yang diselenggarakan di Telkom University Convention Hall (TUCH) pada 10-12 September 2015 yang lalu. Acara ini juga sebagai penutup rangkaian acara 2nd Anniversary Telkom University. Rangkaian acara yang diselenggarakan mulai dari workshop, seminar, ekshibisi, ICT award, lomba, dll. Tema yang diusung adalah Sthrengtening Collaboratoive Innovation for Community and Industry. 
ICT Expo
Pada acara tersebut turut serta beberapa perusahaan di bidang ICT memamerkan produk, teknologi, dan inovasi terbaru kepada para pengunjung, baik perangkat aktif maupun pasif. Pada kesempatan kali ini saya akan mengulas salah satu produk yang dipamerkan di booth Edimax dengan bentuknya yg stylish, modern serta multifungsi. Berikut ulasannya...
Front Page
BR-6208ACL atau AC600 adalah perangkat keluaran Edimax yang bekerja dengan dual-band wireless router untuk kebutuhan Wi-Fi di rumah. Teknologi yang dipatenka didalamnya sudah mendukung 802.11ac dengan lima mode yang dapat dioperasikan : RouterAccess Point, Range Exterder, Wi-Fi Bridge, dan WISP (Wireless Internet Service Provider). Dilengkapi dengan pengaturan daya transmit untuk penghematan energi dengan desain yang menarik dan modern.
Dapat bekerja dengan dual band frekuensi yaitu 2,4 GHz untuk standard 802.11b/g/n dengan datarate mencapai 150Mbps dan 5 GHz untuk standard 802.11a/n/ac dengan datarate mencapai 433Mbps. Keunggulan lainnya adalah dengan adanya dukungan lima (5) mode yang tersedia, mode-mode tersebut dapat diganti lewat web browser di PC, atau untuk perangkat mobile minimal iOS 4.0 atau Android 4.0 keatas.
Dilengkapi dengan Energy Saving yang dapat mengurangi daya transmit sampai kurang dari 75% dan menghemat penggunaan energi sebesar 30%. Input-an daya berasal dari USB yang berarti perangkat ini dapat beroperasi dengan daya yang kecil.
Fitur-fitur yang diunggulkan antara lain:
  • High Speed 802.11ac
  • 5 mode operasi : Router, AP, Range Extender, Wi-Fi Bridge, dan WISP
  • Konektifitas dual band : 2,4 GHz dan 5 GHz
  • Pengaturan Smart iQ
  • Revolusioner iQoS
  • Dukungan multi-SSID dan VLAN : mencapai 10 SSID yang masing-masing dapat diberikan VLAN ID yang berbeda
  • Optional power supply
Back Page802.11ac
Adalah generasi kelima dari seri Wi-Fi yang dikembangkan oleh IEEE dengan dukungan datarate yang tinggi pada band 5 GHz. Standard ini dikenalkan pada Januari 2014. Konsep baru yang digunakan oleh standard ini adalah Bandwidth yang lebih lebar (mencapai 160 GHz), MIMO spatial stream yang lebih banyak (mencapai 8 antena TX), downlin multi-user MIMO (mencapai 4 simultaneous downlink stream), dan high density modulasi (mencapai 256-QAM).
Spesifikasi perangkat BR-6208ACL adalah :
  1. Menggunakan 800ns Guard Interval (GI)
  2. Binary Convolutional Coding (BCC)
  3. 160 MHz channel bandwidth (80 + 80)
  4. LDPC, STBC
  5. MCS 8/9 (256-QAM)
  6. Power adapter DC 5V, 1.2A
  7. Memori 4GB Flash, 64 MB RAM
  8. Dimensi 215 (H) x 70 (W) x 70 (D) mm dengan berat 180 gram

Router
Adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa jaringan baik yang menggunakan teknologi sama atau yang berbeda. Biasanya router ini digunakan untuk menghubungkan satu LAN dengan banyak LAN yang lainnya. Router juga dapat mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau bahkan internet menuju tujuannya sesuai proses routing tang terjadi. Router bekerja dengan prinsip di layer 3 (Layer Network).
Fungsi utamanya dalah merutekan paket data (informasi) dimana perangkat ini bertugas untuk menentukan jalur perjalanan paket yang akan dilewatkan.
Access Point (AP)
Adalah perangkat jaringan yang berisi sebuah transceiver dan antena untuk transmisi dan menerima sinyal ke/dari client station. AP memungkinkan antar perangkat untuk terhubung ke jaringan nirkabel dengan menggunakan Wi-Fi. AP berfungsi untuk menghubungkan jaringan lokal (wired) dengan jaringan wireless, di perangkat ini koneksi data/internet dikirim melalui gelombang radio yang cakupannya bergantung pada daya pancarnya.
Range Extender
Adalah perangkat yang berfungsi untuk menguatkan sinyal wireless router dari AP dan memperluas jangkauannya. Cara kerjanya adalah dengan menerima sinyal wireless dari AP dan kemudian akan dipancarkan ulang (repeat).
Wi-Fi Bridge
_WIFIBRGAdalah perangkat yang dapat menghubungkan satu perangkat dengan perangkat lain melalui jaringan wireless sehingga kedua perangkat dapat terhubung tanpa menggunakan kabel. Perangkat ini bekerja berdasarkan protokol standar 802.11, contoh mudahnya adalah pada komunikasi dari gadget dengan printer, dll.
WISP (Wireless Internet Service Provider)
Adalah layanan internet yang diberikan kepada pelanggan menggunakan media wireless sehingga tiap pelanggan dapat menggunakan layanan internet tanpa harus membangun jaringan terlebih dahulu di rumahnya. Mode WISP ini serupa denga prinsip kerja repeater, tapi kita tidak perlu melakukan perubahan atau menyesuaikan IP address router kita dengan IP address milik ISP. Kita hanya cukup mengetahui SSID dan password saja.
Produk Edimax
Produk Edimax
Analisis terhadap Rekayasa Jaringan
Edimax BR-6208ACL adalah perangkat yang dapat berfungsi sebagai router, Access Point, atau Wi-Fi Bridge. Dalam suatu jaringan, router berfungsi untuk mencari rute (Routing) atau jalan terbaik untuk menyampaikan frame data yang akan dikirim yang bekerja pada layer 3 OSI (layer Network). Percarian rute ini dapat dilakukan dengan beberapa metode routing sesuai algoritma routing yang diterapkan pada perangkat tersebut. Biasanya perutean ditentukan berdasarkan jalur terpendek (Shortest Path) yang menghubungkan antar dua/lebih stasiun (STA) atau berdasarkan bobot terendah (bergantung konfigurasi engineer) dari jalur yang dilewati.
Untuk perangkat seperti router dan AP yang diibaratkan sebagai suatu node, akan ada pemprosesan pada node tersebut yang berdampak pada bertambahnya waktu (delay) pengiriman. Pada tiap node yang dilewati, akan diproses jalur mana yang akan dipilih selanjutnya dan penentuan data/informasi mana yang akan diproses pertama kali, pemprosesan ini bergantung pada metode Priority Queuing.
Dalam suatu jaringan, AP berlaku layaknya suatu gerbang yang akan menghubungkan perangkat handy kita dengan jaringan internet melalui komunikasi secara wireless. Beberapa perangkat yang terhubung dengan internet dapat mengakses AP secara simultan tanpa terjadi tubrukan (collision) antar frame data yang dikirim, meskipun kadang-kala pengiriman paket ada yang gagal tapi nantinya paket tersebut akan dapat dikirim ulang. Metode pengaksesan yang diterapkan pada jaringan Wi-Fi IEEE 802.11 adalah CSMA/CA (Carries Sense Multiple Access with Collision Avoidance).

For more info : BandungICTExpo  -  Edimax.com
Read More

CSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access with Collision Avoidance) pada WLAN IEEE 802.11

CSMA (Carrier Sense Mutiple Access) adalah metode untuk kontrol dan akses medium secara efisien. Secara global CSMA dibagi jadi 2 jenis yaitu CSMA/CD (Collision Detection) dan CSMA/CA (Collision Avoidance). CSMA/CD digunakan untuk jaringan wired/kabel dan tidak cocok digunakan pada teknologi WLAN karena beberapa alasan:
  • Untuk deteksi collision, maka STA harus mampu untuk mengirim data dan menerima informasi collision secara bersamaan, hal tersebut berdampak pada peningkatan kebutuhan bandwidth.
  • Collision tidak dapat terdeteksi karena permasalahan hidden station.
  • Jarak antar STA yang berkomunikasi bisa saja sangat jauh, sehingga pelemahan sinyal dapat membuat STA tidak bisa mendeteksi collision yang terjadi.
Cara kerja CSMA/CA adalah dengan mengecek saluran terlebih dahulu apakah ada STA lain yang sedang mengirimkan data, jika ada STA lain yang sedang menduduki saluran, maka STA harus menunggu sampai saluran idle kembali. Jika saluran sudah idle maka STA tetap harus menunggu waktu beberapa lama yang disebut sebagai Interframe Space (IFS). Dalam durasi IFS tersebut, STA memastikan bahwa tidak ada STA lain yang menduduki saluran.


Gambar 1 Timing di CSMA/CA

Jika waktu IFS telah selesai dan saluran tetap idle maka masih dibutuhkan waktu untuk menunggu sesuai dengan contention window yang berupa slot-slot waktu. Durasi slot waktu bergantung pada metode back-off yang digunakan dan ditentukan secara random. Nilai contention window akan terus berkurang setiap kali STA melakukan sensing pada saluran. STA harus selalu mengecek kondisi saluran untuk masing-masing time slot. Jika tiba-tiba ditemukan saluran sedang sibuk (busy) maka timer untuk waktu back-off akan berhenti dan memulai kembali saat kondisi saluran idle. Jika waktu back-off telah habis (t=0) maka STA akan mulai mengirim frame data. Pada saat tersebut jika ada STA lain yang akan mengirimkan frame data maka STA tersebut akan terus memberlakukan waktu back-off sampai ditemukan saluran idle kembali. Metode ini digunakan untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya collision.


Gambar 2 Flow Diagram di CSMA/CA


Setiap frame data yang dikirim antar STA akan diberikan waktu time-out selagi menunggu ACK (Acknowedgment) dari STA penerima. Jika ACK telah diterima oleh STA pengirim maka pengiriman data dianggap berhasil. Jika ACK masih belum diterima, maka STA pengirim akan terus menunggu sampai K=15, jika waktu K telah terpenuhi dan ACK masih belum diterima oleh STA pengirim maka frame data yang dikirim dianggap gagal karena tidak diterima oleh STA penerima, dan frame data akan dikirimkan ulang. Jadi, data yang dikirim antar STA akan lebih dijamin keberhasilannya karena menggunakan dua metode yaitu ACK dan time-out.
Gambar 3 Gambaran Proses pada CSMA/CA


Dikenalkan adanya waktu IFS (Interframe Space), IFS adalah salah satu komponen dari DCF (Distributed Coordination Function) yang merupakan metode akses dasar dari komunikasi 802.11. Waktu IFS adalah interval waktu antar frame . Waktu IFS ini sendiri juga digunakan saat ditemukan kanal yang idle dan AP ingin mengirimkan frame data, tapi pengiriman frame tidak dapat langsung dijalankan melainkan harus menunggu beberapa saat.
Waktu IFS biasanya dianggap sebagai waktu jeda pada medium, dan seluruh IFS kecuali AIFS bersifat fixed untuk setiap lapisan PHY.
Gambar 4 Waktu IFS

Ada enam macam waktu IFS, diantaranya:
a)      Short Interframe Space (SIFS)
Waktu SIFS ini digunakan sebelum transmisi dari frame ACK, frame CTS, dan PPDU yang berisi frame BlockAck hasil respon dari BlockAckReq atau sebuah A-MPDU. SIFS biasanya digunakan saat STA telah menempati medium (saluran) dan siap untuk melakukan pengiriman frame data.
b)      PCF Interframe Space (PIFS)
Digunakan untuk mendapatkan akses yang lebih pada medium yang akan diduduki.
c)       DCF Interframe Space (DIFS)
Digunakan oleh STA untuk mengirimkan frame data (MPDU) dan frame manajemen (MMPDU).
d)      Arbitration Interframe Space (AIFS)
Digunakan oleh QoS STA yang mengakses medium menggunakan EDCAF untuk pengiriman frame data, frame manajemen, dan frame control.
e)      Extended Interframe Space (EIFS)
Digunakan saat periode awal sebelum pengiriman, setelah ditemukan bahwa medium yang idle diikuti dengan nilai dari MAC FCS tidak benar terdapat error pada indikator PHY-RXEND.
f)       Reduce Interframe Space (RIFS)
Fungsinya adalah untuk mengurangi terjadinya overhead sehingga dapat meningkatkan efisiensi jaringan. RIFS adalah waktu antara simbol terakhir pada frame sebelumnya terhadap simbol preamble pertama pada frame setelahnya.

Read More

WiMAX IEEE 802.16e-2005 Reference Point


Poin referensi pada Wimax didefinisikan oleh WiMAX NWG yang bertujuan untuk dapat menghubungkan dua kelompok fungsi yang berbeda dari ASN, CSN, atau MS. Referensi poin yang didefinisikan tersebut tidak selalu berupa antarmuka fisik (pada layer 1), bisa juga sampai ke layer diatasnya (layer-2 keatas), kecuali jika entitas fungsional pada kedua sisinya (di TX dan RX) diimplementasikan pada perangkat fisik yang berbeda.

Poin referensi menjelaskan tentang sebuah standard antarmuka antar entitas yang berbeda-beda pada WiMAX Network Reference Model (NRM). Poin referensi ini diciptakan untuk menjadi sebuah dasar oleh setiap perusahaan yang akan membuat perangkat WiMAX, sehingga setiap perangkat dari vendor yang berbeda dapat saling terhubung. Ada dua jenis poin referensi :

Poin Referensi WiMAX


a)      Poin referensi Inter-ASN

R1
MS dan ASN
terdiri dari gabungan protokol dan prosedur pada IEEE 802.16 antara MS dan ASN untuk komunikasi di udara (bekerja di layer 1 fisik dan layer 2 MAC). R1 ini membawa data trafik dan pesan control plane pengguna.
R2
MS dan CSN
berisikan protokol dan prosedur antara MS dan CSN yang mengatur tentang autentikasi, antorisasi layanan, dan manajemen konfigurasi IP-Host. R2 bersifat logical, dan bagian autentikasinya berlangsung antara MS dengan CSN yang dioperasikan oleh H-NSP
R3
ASN dan CSN
berisikan protokol control plane (CPI) sebagai dukungan AAA (Autentication, Authorization, and Accounting), policy enforcement untuk E2E QoS, dan kemampuan manajemen mobilitas, serta protokol data plane (DPI) untuk mentransfer data antara ASN dan CSN
R4
ASN dan ASN
berisikan protokol dan prosedur data plane serta control plane antar gateway ASN untuk mendukung layanan mobilitas (handover)
R5
CSN dan CSN
berisikan protokol control plane dan data plane yang dibutuhkan untuk mendukung proses roaming antara CSN yang beroperasi pada Network Service Provider (NSP) asal dan CSN yang beroperasi pada NSP tujuan

b)      Poin referensi Intra-ASN

R6
BS dan ASN-GW
terdiri dari control plane (seperti QoS, keamanan, paging, dan protokol mobilitas lainnya yang terkait) dan protokol data plane yang bekerja antara Base Station (BS) dengan ASN-GW
R7
ASN-GW-DP dan ASN-GW-EP
sebagai poin referensi yang bersifat opsional untuk koordinasi antara dua fungsi grup ASN-GW yaitu untuk fungsi Decision Point (ASN-GW-DP) dan Enforcement Point (ASN-GW-EP). Enforcement point mencakup seluruh fungsi data plane, sedangkan decision point mencakup seluruh fungsi non-data plane
R8
BS dan BS
sebagai poin referensi yang bersifat opsional yang terdiri dari satu set pesan control plane antar BS untuk kepentingan handover yang seamless dan cepat. Data plane terdiri dari protokol untuk transfer data dalam proses handover dari suatu MS antar BS. Control plane terdiri dari protokol antar-BS yang mirip dengan protokol pada 802.16e/d dan 802.16g, serta beberapa bagian tambahan protokol yang memungkinkan pengontrolan transfer data antar-BS pada sistem handover



Read More

Minggu, 07 Juni 2015

Tel-U Berkisah di HCNA part 1

Say hai buat kalian semua, senang rasanya bisa menyapa kalian lagi setelah hampir setahun tidak pernah nyapa lagi.

Udah tau kan ya sekarang gw lagi kuliah di Telkom University prodi S1 Teknik Telekomunikasi. Hehe. Nah ada cerita menarik nih tentang kuliah gw, tepatnya pas gw di semester 6 ini.

Jadi giniii...

Pas gw di semester 6, bertepatan dengan kesibukan gw jadi anggota riset Lab SKO (Sistem Komunikasi Optik), jadi Wakil Ketua HMTT 2015 (asekkk), dan pas lagi ngambil TA 1 juga.. eh alhamdulillah ada rezeki nomplok di akhir2 semester. Saat itu gw lagi buka2 pesbuk dan lagi ngepoin pesbuk Si Elko (pesbuk admin fakultas gw), tiba2 ngeliat postingan Wakil Dekan 1 FTE yang sekaligus saat itu jadi pembimbing 1 gw ngepost bakal ada pelatihan internasional gratis dari Huawei. Wuuuu ... siapa yang gak tertarik coba, udah internasional, gratis pula kan :3 *otak mahasiswa gratisan*


Selang beberapa hari setelah ada postingan itu, tertancaplah poster pelatihan HCNA (Huawei Certified Network Associate) dari Huawei yang emang bener gretong gannn.. awal2nya sih gw agak pesimis dan minder gitu, mikir kalo percuma daftar paling2 gak bakal keterima juga. Soalnya syarat2nya lumayan banyak, dan yg bikin gw semakin pesimis itu tertulis disana sbg syarat kalo harus jadi mahasiswa tingkat akhir, ya gimana dong ya gw masih belum jadi mahasiswa tingkat akhir, tapi akan menjadi mahasiswa tingkat akhir lebih tepatnya. Hehe

Trus suatu hari pas gw lagi ngurusin surat Kerja Praktek (KP) di admin FTE, temen gw si Tommy ngajakin gw buat ikut dan ternyata kata dia anak 2012 (angkatan gw) banyak yang juga ikutan, termasuk dia dan temen2 deket gw juga ternyata pada ikutan. Dan akhirnya gw ikut ngedaftar buat ikut2an temen gw doang haha..

Ya karena gw ikut ngedaftar di HCNA otomatis gw harus ngirimin berkas2 yang jadi requirement nya, setelah gw ngedaftar itu beberapa hari setelahnya dapat email balasan dari bu Nana (kalo dari email nama lengkapnya sih Panggo Lyana) orang Huawei kalo bakal ada rekruitasi/tes berupa wawancara tgl 17 April 2015, ya oke lah gw ikutin aja tes itu. Dan saat hari itu juga.. lu tau apaa??? Yang ngedaftar 170+ orang broooo, dikumpulin semua di gedung K kampus gw, sedangkan kuota peserta nantinya cuma 120 orang yang dibagi dari 5 kampus (Tel-U, ITB, UGM, IT Del, dan Unhas). *semakin nyiut aja nyali gw*


Ternyata tes nya cuman wawancara aja gan, 5 menit doang lagi ....haha. Cuman?? What??? Tapi parahnya wawancara itu full english dan ngedeskripsiin kita udah ngapain aja selama kuliah, udah belajar apa aja, tanggung jawabin CV yang udah kita buat, dan diakhir ditanyain “Why do I have to pass you for this certification? Give me the reason” mampus lu. Emang lu bisa apa Am?? Ya udah deh mau gimana lagi akhirnya gw nggombal ngomong ngalor ngidul entah kemana tanpa arah yang penting panjang aja yang gw rasain waktu itu.

Abis wawancara itu gw semakin ciut nyalinya buat bisa lolos, huhuhuhu L


Setelah beberapa hari nungguin pengumuman dan harap2 cemas sambil terus berdoa.. tiba tiba... ada email masuk *klening, bunyinya*, ya gw biasa aja waktu itu dan saat itu lagi di lab abis kuliah buat ngademin badan. Dan pas gw cek, ternyata email dari mbak Nana lagi dan gw keterima jadi salah satu peserta di HCNA brooo... alhamdulillah. Dari kampus gw terpilih 40 peserta dari total 120. WOW!


Lanjutan ceritanya disini
Read More

Rabu, 25 Juni 2014

SPEKTRUM XIII dan Evazuor

Selamat siang, selamat beraktivitas :)
jadi ceritanya cerita tentang Spektrum ini gw bikin pas lagi jam istirahat kegiatan geladi di Telkom Indonesia divisi Akses Surabaya Utara, hehe. ketimbang waktunya kosong gak berguna banget jadi mending dibuat nulis-nulis kayak gini aja :)

So,
jadi cerita gw sekarang ini tentang rangkaian kegiatan Spektrum XIII dimana gw sendiri disana jadi salah satu OC nya di divisi Evazuor. apa itu Evazuor? singkatannya panjang, kalo gak salah dari bahasa Jerman dan gw gak apal hehe.
intinya divisi ini tuh buat evaluasi, berkaitan dengan penilaian, penugasan, dan pelulusan peserta Spektrum XIII. oh iya lupa jelasin ya apa itu Spektrum.
nah jadi gini, Spektrum itu adalah suatu kegiatan Orientasi dan Pembekalan Fakultas Elektro dan Komunikasi Institut Teknologi Telkom (d/h STT Telkom). Sesuai dengan namanya, mahasiswa FEK (berikutnya disebut elko) akan dibekali segenap pengetahuan tentang dunia perkuliahan di fakultas FEK ini. Pengetahuan itu luas ya, jadi yang pasti emang banyak banget yang bakal mereka dapetin kalo join di Spektrum ini. Utamanya tentang dunia kuliah, laboratorium, dan lingkungan kampus serta gimana caranya memaknai tentang Tri Darma Perguruan Tinggi itu seperti apa. Dan kegiatan ini tuh berlangsungnya setelah Ospek kampus IT Telkom (disebut PDKT(Pengenalan Dunia Kampus Telekomunikasi)).

Udah kan ya pegantarnya (?)
foto dibawah ini tuh salah satu acara dari rangkaian kegiatan di Spektrum XIII kemaren yaitu Open Mind Spektrum XIII. Jadi di acara itu mahasiswa FEK angkatan baru (angkatan 2013/angkatan 37) diberikan penjelasan, motivasi, dan dorongan biar mereka tuh pada tertarik buat ikutan kegiatan Spektrum ini, soalnya emang ospek ini bakal berguna banget buat mereka. mereka bisa kenal dan tahu lebih tentang lab, dapet pengalaman seru dan berkesan, punya temen dan kenalan baru, dan pastinya mereka juga dapet tambahan materi mata kuliah (ex : kalkulus, fisika dasar, fisika terapan, dan matematika dasar).



kalo yang diatas ini para panitia (OC dan SC) yang udah bersenang hati buat nerima tamu mahasiswa elko :)

oh iya kegiatan Open Mind Spektrum XIII ini dilaksanain di Student Hall mulai jam 19.00-21.00 WIB


tuh liat, pesertanya banyak kan yang dateng :) hehe

Nah,
abis Openmind itu kegiatan selanjutnya adalah proses pendaftaran para peserta Spektrum XIII dan alhamdulillah peserta terdaftar sebanyak +- 650 orang (ya bisa dibilang kira-kira 80% dari seluruh mahasiswa baru elko lah)

Di sela-sela kami panitia mempersiapkan proses opening sebagai 'penanda' kalau Spektrum XIII udah dimulai, eh ternyata ada 3 orang OC cewek yang ulang tahunnya barengan. haha. kebetulan banget kan ya..
foto dibawah tuh yang gambarin kebersamaan kami para panitia saat ngerayain ultah 3 cewek yg barengan. hehe. Ada Mirrah (kerudung merah sebelah kiri), Sabrina (sweater putih rambut panjang), dan Fia (kerudung oranye).


Foto dibawah ini gw ambil saat persiapan dan gladi resik Opening Spektrum XIII bertempat di gedung serba guna (GSG) IT Telkom.




jadi di kegiatan Opening itu dijelasin tentang kegiatan-kegiatan apa aja yang harus peserta lalui, aturan-aturannya, sedikit penjelasan tentang tugas, dll.
foto diatas itu pas awal-awal mereka lagi semangat-semangatnya buat ikutan Spektrum ini.

Kegiatan pertama setelah Opening itu peserta diwajibkan untuk menghadiri acara Believe 2013 yang bertempat di Telkom Convention Center (TCC). Believe itu acara apa sih?
nah jadi gini, Spektrum itu kan kegiatan orientasi dibawah naungan departemen kaderisasi Himatel IT Telkom, kalo Believe ini tuh acara pekan ilmiah dan lomba karya tulis dibawah naungan departemen riset dan teknologi Himatel. Karena kegiatannya barengan di waktu yang sama, jadi akhirnya dibikin-lah suatu kolaborasi dari kedua departemen ini. toh emang acara Believe ini acara yang keren dan pastinya bermanfaat, terutama tentang dunia riset di Indonesia. Pembicara, tamu undangan, dan guest star nya juga banyak banget. salah satunya itu Bapak Irman Gusman (Ketua DPD RI).




Bapak Irman Gusman 


jadi acara Belive ini kemaren berlangsung selama 2 hari (Sabtu dan Minggu), peserta Spektrum hanya diwajibkan datang pada salah satu harinya saja, tapi buat mereka yang dateng di kedua harinya bakal dapet reward dari panitia. :) asik kan hehe


foto diatas ini pas kami (divisi Evazuor) selesai believe di hari kedua. Sebenernya kami ada 11 orang, tapi di foto ini cuma ada 8 orang aja.

selain kolaborasi dengan departemen Ristek Himatel, Spektrum juga kolaborasi degan departemen Edukasi Himatel juga loh. lewat apa? dengan kegiatan TPB Training. kegiatan apa itu?
jadi TPB Training ini adalah kegiatan responsi untuk mahasiswa baru tingkat pertama yang digagas oleh departemen Edukasi Himatel IT Telkom dengan tujuan biar bisa bantu nunjang prestasi dan akademik mahasiswa terutama untuk mata kuliah dasar yang sering dianggap sulit oleh para mahasiswa, contohnya kalkulus dan fisika dasar utk S1, dan matematika dasar dan fisika terapan untuk D3.


jadi di kegiatan ini mereka diberikan penjelasan lebih lanjut tentang materi kuliah di kampus dan diberikan latihan-latihan soal utk memudahkan pemahaman mereka. Yang bisa dibilang enak itu tuh karena tentornya (pengajar) adalah mahasiswa senior jadi mereka gak bakalan canggung kalo pengen tanya-tanya, dan gw salah satu tentor kalkulusnya. haha. *sok-sok'an bener*


foto diatas ini pas mereka mau ngambil Kolom Cap yang merupakan bukti bahwa mereka ikut dalam kegiatan TPB Training. Kolom Cap ini adalah salah satu komponen penilaian dari divisi kami utk para peserta.

oh iya ada yang lupa dijelasin, jadi Spektrum ini dibagi menjadi 2 fase : (1) fase pra spektrum (2) fase hari besar spektrum. Kalo buat fase pra itu rangkaian kegiatannya ada opening, believe, dan TPB training. Nah kalo yang hari besar itu terdiri dari 3 hari.
Hari 1 : Pengabdian Masyarakat
Hari 2 : Keilmuan
Hari 3 : Malam Keakbaran
semua kegiatan hari besar spektrum ini bersamaan dengan waktu libur semester ganjil (beberapa hari setelah UAS ganjil)

Foto dibawah ini waktu hari pertama pelaksanaan hari besar spektrum, mereka lagi siap-siap untuk ngelaksanain kegiatan pengmas ke warga sekitar kampus IT Telkom. sebelumnya mereka berkumpul untuk senam dan sarapan pagi di lapangan depan rektorat IT Telkom.



kalo hari pertama adalah kegiatan outdoor, hari keduanya adalah full indoor dilaksanain di dalam GSG soalnya emang kegiatan hari kedua ini tentang keilmuan dan motivasi untuk peserta Spektrum. Mereka banyak dijelasin tentang dunia riset dan teknologi yang sedang berkembang saat ini di Indonesia dan dunia, diberi motivasi, dan materi-materi bermanfaat lainnya.


ini foto map penilaian kami divisi Evazuor untuk peserta Spektrum, punya gw yang ijooo hehe. sesuai warna favorit :)


nah kalo foto dibawah ini pas kami divisi Evazuor lagi makan siang bareng, seru, kompak dan solid. Cuma ada 1 orang yang gak hadir di hari itu si Sabrina soalnya ada urusan lain. 
oh iya gw kenalin satu-satu deh ya dari cewek gak berkerudung paling depan itu Devi, kirinya Linda, trus Nida (Ceti), Alfi, Kiki, Rizka, Gede (Odot), Fikri (Aceng), Taufiq, dan terakhir gw Amri.


ini foto pas hari ketiga (Makrab), peserta dikumpulkan dulu di dalam GSG soalnya diluar lagi hujan deras. dan bisa gw bilang mereka-mereka itulah para mahasiswa yang memang kuat tak terbatas utk ikut kegiatan Spektrum sampai akhir.

sebenernya makrabnya diluar kok, tapi masih didalam lingkungan kampus soalnya emang gak dibolehin sama dekan FEK waktu itu untuk makrab diluar. dan Alhamdulillah makrabnya berlangsung lancar mulai hari Minggu-Senin siang.



For Further Information : SPEKTRUM XIII




Read More

Selasa, 27 Mei 2014

Makrab ASTERISK 2014

Sekarang gw mau sharing foto-fotonya dulu yaa...
buat ceritanya menyusul dulu ;)
ditunggu saja hehe










Read More

Contoh Surat Lamaran Rekruitasi Laboratorium

hai hai..
pada bingung contoh surat lamaran waktu temen-temen lagi proses rekruitasi?
ini nih contonya,,
sebagai tambahan referensi aja yaa. COKODOT



Read More

Contoh Surat Keterangan Tidak Terikat dengan Laboratorium Lain

hai hai..
pengen sekedar sharing tentang contoh SK ketidakterikatan nih, monggo disimak aja ya..

Surat Keterangan (SK) tidak terikat biasanya diminta oleh instansi tertentu saat kita dalam proses rekruitment (melamar). SK ini dibutuhkan sebagai dasar bahwa kita (pelamar) memang bersungguh-sungguh atas bidang yang kita lamar, maksudnya adalah bahwa kita tidak sedang berikatan dengan instansi lain yang mungkin sedang melakukan proses rekruitment juga.

jadi dalam SK ketidakterikatan, hal penting yang harus tercantum adalah 
  1. identitas diri
  2. pernyataan (bahwa kita tidak sedang terikat atas instansi manapun)
  3. tujuan pembuatan SK
  4. tempat, tanggal, dan tanda tangan pelamar.
contoh SK tidak terikat disini adalah saat saya mengajukan lamaran sebagai calon partisipan research grup di salah satu laboratorium di kampus saya tercinta Fak. Teknik Elektro Telkom University ex IT Telkom.





Read More

Prinsip Dasar GEPON

Melanjutkan pembahasan tentang GEPON dari posting sebelumnya tentang Definisi GEPON, disini akan saya jelaskan tentang bagaimana dasar GEPON tersebut dapat bekerja..

v  Prinsip Dasar GEPON antara lain terbagi menjadi :
·         Komunikasi OLT dan ONU
Struktur yang diterapkan adalah point to multipoint dimana satu OLT dapat dihubungkan sampai 32 ONU melalui perangkat PON, semua ONU saling berbagi bandswidth 1GB melalui TDM.
Sistem transceiver menggunakan WDM (Wavelength Division Multiplex) dengan penggunaan panjang gelombang yang berbeda antara pengiriman (uplink) dan terima (downlink) : up à 1260 – 1360 nm, down à 1480 – 1580 nm
·         Transmisi downstream
OLT mengirimkan data secara multicast (P2M) ke semua ONU dalam ODN.
·         Transmisi upstream
Transmisi upstream ONU secara TDMA ke OLT dalam mode M2P (multipoint to point), dimana sebelumnya saling berkomunikasi terlebih dahulu dengan mode P2P.
·         Fungsi tambahan
Fungsi layer fisik OAM (Operation, Administration, and Maintenance)
Fungsi DBA (Dynamic Bandwidth Allocation)
 
v  Protokol GEPON
Protokol yang digunakan oleh GEPON adalah MPCP (Multi Point Control Protocol) yang bertugas untuk optimalisasi kerja bandwidth, permintaan bandwidth, proses autodiscovery, dan autoranging. Fungsi ranging adalah untuk mengurangi slack dan menyediakan laporan permintaan bandwidth yang sesuai oleh ONU untuk DBA.

v  Dinamic Bandwidth Allocation (DBA)
Fungsinya adalah untuk mengalokasikan besar bandwidth ke masing-masing ONU dari OLT. Sistem GEPON mengalokasikan 1Gbps pada semua ONU tanpa memperhatikan besarnya trafik upstream dari masing-masing ONU sehingga efisiensi bandwidthnya berkurang. Oleh karenanya dikembangkan algoritma DBA yantg dipasangkan pada OLT dimana algoritma ini akan menyesuaikan besarnya bandwidth yang disediakan dengan besarnya trafik pada ONU.
·         Algoritma DBA
-        Sistem kendali bandwidth
Untuk mengatur beban trafik dan efisiensi bandwidth, maka bandwidth disalurkan secara proporsional ke ONU dengan beban seminimal mungkin sehingga akan terjadi kelebihan bandwidth yang tersisa yang nantinya akan dibagikan secara berulang pada ONU.
-        Sistem kendali delay
Pada operasional DBA dapat diatur apakah dengan delay rendah atau delay normal, disesuaikan dengan kebutuhan. Untuk layanan delay rendah biasanya digunakan pada jaringan VoIP atau komunikasi video.

·         Prioritas layanan yang diatur DBA
Quality of Service (QoS) merupakan suatu standard minimum yang merupakan kemampuan jaringan untuk menyediakan tingkat jaminan layanan yang berbeda-beda. Pada GEPON, jika terjadi permintaan transmisisi yang melebihi kapasitas jaringan maka jaringan akan mengurangi dampak packet loss yang mengacu pada standard IEEE 802.1P.


v  Perancangan GEPON adalah untuk keperluan telekomunikasi, kelebihannya antara lain adalah mudah diintegrasikan, fleksibel, mudah diatur, menyediakan fungsi QoS, dan dapat menggantikan teknologi DSL yang sudah ada sebelumnya. Konektivitas yang dapat ditangani oleh GEPON adalah semua tipe komunikasi IP atau paket ethernet karena menggunakan jaringan layer 2 untuk membawa voice, data, maupun video.
Read More